Si Juki dapat penghargaan di Webtoonist Day

Salaam....

Hai boi. Kemarin nggak nulis blog dan si Rangga asyik saja nonton pilem sama si Cinta. Sekarang jadwal ngupdate Cerbung Kesatria-Kesatria Embun, tapi entar dulu deh. Mau nulis yang ini dulu...

Baru kemarin nengokin timeline pesbuk dan taraaaRaraaam, dunia Komik Indonesia kembali dapat kabar yang cihuy dari salah seorang komikusnya. Oke, langsung saja ke kabar yang ngehits itu yow.

Kenal Faza Meonk kan boi? komikusnya si Juki itu. Kamu pasti kenal lah kalau ngepoin IP (Intelectual Property) anak Komik Indonesia. Oke kalau yang belum, besok di Layang Komikus akan kita bahas profilnya. #lanjut

Ini si Juki dan Faza Meonk. Juki yang mana hayo?

Kedatangan si Faza ke Korea Selatan ternyata nggak sendiri boi. Komikus Indonesia lainnya seperti Sweta Kartika (komikus Piraku x Piraku), Dewe & Beny (komikus Super Santai), dan Nurfadli Mursyid (komikus Tahilalats). Mereka ke sono jelas bukan untuk manggung ala boyband, mereka ke sono untuk event bergengsi webtoon. 

Jum'at tanggal 18 kemarin barokah bener buat si Faza Meonk. Dalam event Webtoonist Day 2015, di Seoul-Korea Selatan Faza mendapatkan penghargaan Global Popularity Award untuk komik webtoon karyanya "Si Juki", makhluk anti mainstream.

Webtoonist Day adalah acara akhir tahun buat para komikus digital Line Webtoon berkumpul.  Ada berbagai penghargaan yang diberikan untuk Webtoonist Korea Selatan, tapi ada juga kategori yang diberikan untuk komikus dari luar Korea Selatan, salah satunya Indonesia boi.

Komik Si Juki terbaru di Webtoon

Si Juki Lika Liku Anak Kos, begitu judul dunia komik si Juki di Webtoon. Ini salah satu komik Indonesia pertama yang hadir di Webtoon sejak April kemarin. Nah, setelah kisah Juki sebagai anak kos tamat, Faza kembali berkarya di platform digital ini melalui judul Si Juki Kisah Kusut Dunia Dongeng. Silahkan ngepo di webtoon ya boi, dijamin asoy komiknya. 

Alhamdulillah ya, komik Si Juki mewakili Indonesia untuk penghargaannya. Saat ini, beberapa karya komikus lokal juga sudah meramaikan Webtoon. Ditambah lagi Webtoon Indonesia yang juga berisi terjemahan komikus luar Indonesia. Sedangkan belum ada karya komikus Indonesia yang diterjemahkan ke Webtoon edisi bahasa lain, seperti Inggris dan Korea Selatan. Nah nah nah.

Ini menjadi tantangan boi buat komikus Indonesia di Line Webtoon, tentunya berkompetisi untuk menarik pembaca Indonesia dengan cerita yang orisinil karya anak bangsa dan bersaing pastinya. Woke boi? siap? siap donk ya. #semangat

Selamat berkarya!

Salam komik ya boi!