Ngarikartun wajah di Yogyakarta
Salaam Boi...
Caricartoon itu kalau lidah-nya pakai lidah bule, kalau di sini kita pakai saja lidah Indonesia tersayang, jadi nyebutnya "KARIKARTUN". #udah!
Karikartun juga istilah yang saya dapatkan dari seorang kawan di Bandung. Kawan sekaligus guru yang bertemu secara tidak sengaja di dunia yang begitu keras...
Facebook.
Kawan itu bernama Ferly Reliansyah, apa kabar mas? lama tak menyapa.
Karikartun bukan bahasa baku, nggak bakal ketemu di kamus manapun. Istilah yang memang dibuat nyantai diambil dari dua suku kata. Karikatur dan Kartun.
Awal mula ngarikartun begini ceritanya. Waktu itu Adam a.s pertama kali diciptakan (what?) oke #skip.
Tahun 2011. Saya yang waktu itu resign dari pekerjaan kantor-kantoran gitu, lalu galau tingkat kecamatan. Galau pengen buka usaha tapi modalnya masih ngumpet, galau pengen nikah tapi calonnya juga lagi ngumpet, boi.
Mengingat dulu waktu TeKa sampai EsDe saya menggambar apa saja, nyoretnya dimana saja, dan waktunya kapan saja membuat otak saya restart.
Akhirnya berpikir kembali kalau saya punya skill yang mungkin bisa diasah untuk bertahan hidup. Serasa discovery chanel ya.
Akhirnya skill kepo saya keluarkan sepenuh hati. Di "dunia" yang keras itu saya berkenalan satu persatu dengan illustrator dan komikus. Akhirnya saya berteman dengan mas Ferly. Ngintip ke albumnya di FB membuat saya geregetan. Penuh karikartun wajah dan aktifitasnya yang cihuy.
Saya tertarik lalu iseng mencari kertas, mulai melakukan aktifitas anak TeKa dan anak EsDe yang paling happy...menggambar.
Saya kemudian mulai "nyolong" foto-foto kawan dari seluruh penjuru alam raya dan mulai mengarikaturkan wajah mereka. Tentunya tanpa sepengatahuan si empunya foto.
AKHIRNYA!13 wajah kawan-kawan saya karikaturkan dan menyebarkannya di "dunia" yang keras itu. Saya lalu menandai mereka pada masing-masing karikatur wajah mereka yang mungkin bentuknya bikin senyum.
Surprise! Mereka merespon super positif. Katanya(sih) bagus. Saya nun jauh di sini ya senyum-senyum girang. Pernah lihat bocah dikasih duit 1000. #gitulah
Akhirnya tekad saya sudah seperti bola sepak. Bulat.
Saya mulai berlatih menggambar wajah dengan ngepo karya Mas Ferly dan beberapa artist karikatur lainnya. Perjalanan untuk mengarikartunkan orang pun dimulai sejak waktu itu.
Caricartoon Imajio (CI) adalah salah satu sarana saya buat untuk menjemput duit, daripada ngepet atau melihara tuyul. Fokus pada karikatur dan kartun wajah cukup menantang saya untuk bisa eksis di belantara corat coret ini.
Begitulah dongengnya. Silahkan menengok sampel karikartunnya di CARICARTOON IMAJIO kalau memang pingin kenalan lebih jauh. Kalau sudah begitu, jangan lupa tengok tarif karikartunnya juga, kali saja jodoh dengan CI buat dikartunin.
Seyaaa...
Salaam Boi...
Caricartoon itu kalau lidah-nya pakai lidah bule, kalau di sini kita pakai saja lidah Indonesia tersayang, jadi nyebutnya "KARIKARTUN". #udah!
Karikartun juga istilah yang saya dapatkan dari seorang kawan di Bandung. Kawan sekaligus guru yang bertemu secara tidak sengaja di dunia yang begitu keras...
Facebook.
Kawan itu bernama Ferly Reliansyah, apa kabar mas? lama tak menyapa.
Karikartun bukan bahasa baku, nggak bakal ketemu di kamus manapun. Istilah yang memang dibuat nyantai diambil dari dua suku kata. Karikatur dan Kartun.
Tahun 2011. Saya yang waktu itu resign dari pekerjaan kantor-kantoran gitu, lalu galau tingkat kecamatan. Galau pengen buka usaha tapi modalnya masih ngumpet, galau pengen nikah tapi calonnya juga lagi ngumpet, boi.
Mengingat dulu waktu TeKa sampai EsDe saya menggambar apa saja, nyoretnya dimana saja, dan waktunya kapan saja membuat otak saya restart.
Akhirnya berpikir kembali kalau saya punya skill yang mungkin bisa diasah untuk bertahan hidup. Serasa discovery chanel ya.
Akhirnya skill kepo saya keluarkan sepenuh hati. Di "dunia" yang keras itu saya berkenalan satu persatu dengan illustrator dan komikus. Akhirnya saya berteman dengan mas Ferly. Ngintip ke albumnya di FB membuat saya geregetan. Penuh karikartun wajah dan aktifitasnya yang cihuy.
Saya tertarik lalu iseng mencari kertas, mulai melakukan aktifitas anak TeKa dan anak EsDe yang paling happy...menggambar.
Saya kemudian mulai "nyolong" foto-foto kawan dari seluruh penjuru alam raya dan mulai mengarikaturkan wajah mereka. Tentunya tanpa sepengatahuan si empunya foto.
AKHIRNYA!13 wajah kawan-kawan saya karikaturkan dan menyebarkannya di "dunia" yang keras itu. Saya lalu menandai mereka pada masing-masing karikatur wajah mereka yang mungkin bentuknya bikin senyum.
Surprise! Mereka merespon super positif. Katanya(sih) bagus. Saya nun jauh di sini ya senyum-senyum girang. Pernah lihat bocah dikasih duit 1000. #gitulah
Akhirnya tekad saya sudah seperti bola sepak. Bulat.
Saya mulai berlatih menggambar wajah dengan ngepo karya Mas Ferly dan beberapa artist karikatur lainnya. Perjalanan untuk mengarikartunkan orang pun dimulai sejak waktu itu.
Caricartoon Imajio (CI) adalah salah satu sarana saya buat untuk menjemput duit, daripada ngepet atau melihara tuyul. Fokus pada karikatur dan kartun wajah cukup menantang saya untuk bisa eksis di belantara corat coret ini.
Begitulah dongengnya. Silahkan menengok sampel karikartunnya di CARICARTOON IMAJIO kalau memang pingin kenalan lebih jauh. Kalau sudah begitu, jangan lupa tengok tarif karikartunnya juga, kali saja jodoh dengan CI buat dikartunin.
Seyaaa...
Hai boi, terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Silahkan berkomentar dan meninggalkan kesan menyenangkan. Mari ngobrol asyik tentang apapun di blog nyantai ini. Semoga berkenan ya boi. Salaam #GoBlog ^_^
Terima Kasih
Halama Haris