Kamu tahu, setiap dari kita atau mereka pernah mengeja rasa yang sama.
Sesuatu yang menjelma dengan sendirinya dan menundukkan logika jauh dari tahtanya.
Seketika itu prosa dari hatimu telah lahir bersama rasa-rasa yang aneh.
Maka aku mencoba menuliskannya, dengan sedikit penafsiran yang awam…
Lalu aku sadar…
Aku merasa malu ketika mendengar bisikan dari hatimu,
kamu ingin dicintai seperti belum pernah sebelumnya dicintai…
(H.H/17-12-2013)
4 komentar
Wow keren.
Bagus! Selalu suka dengan sajak-sajak sederhana yang punya bobot makna. Salam kenal :)
Hai boi, terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Silahkan berkomentar dan meninggalkan kesan menyenangkan. Mari ngobrol asyik tentang apapun di blog nyantai ini. Semoga berkenan ya boi. Salaam #GoBlog ^_^
Terima Kasih
Halama Haris